Kabid Damkar Tulungagung yang membantu proses pemadaman, Rakidi, mengatakan saat ini sebagian besar api telah berhasil dipadamkan, namun masih terdapat sejumlah titik yang menyala.
"Jadi untuk pemadaman kami nyatakan belum berakhir, kami masih menyisisir kios-kios yang ada di pinggir pasar, agar api tidak merambat ke luar. Untuk kondisinya semua kios yang ada di dalam pasar ludes, yang tersisa di bagian luar ini," kata Rakidi, Sabtu (25/8/2018).
Proses pemadaman api sempat terkendala dengan suplai air untuk mobil damkar, pihaknya hanya mengandalkan pasokan dari unit pengisian air dari PDAM setempat, sedangkan hydrant yang ada di sekitar pasar tidak dapat berfungsi secara maksimal.
"Hydrant ada, tapi airnya tidak bisa besar," ujarnya.
Rakidi menambahkan, proses pemadaman api di Pasar Pon ini melibatkan lima unit mobil pemadaman kebakaran, terdiri dari dua unit miik Pemkab Trenggalek, dua unit Pemkab Tulungagung dan satu unit milik Gudang Garam Kediri.
Terima Kasih telah mampir di www.trenggalekkita.com, silakan untuk menuliskan komentar pada kolom di bawah ini. Penulisan komentar tidak boleh mengandung kata-kata kotor, SARA serta berbau pornografi. Kami juga tidak mengzinkan pencantuman link. EmoticonEmoticon