Trenggalek - Calon Wakil Gubernur Jawa Timur Puti Guntur Soekarno melakukan melakukan panen padi Mari Sejahterakan Petani (MSP) di Kecamatan Karangan, Trenggalek, Puti juga sempat makan bareng petani di area persawahan.
Sebelum panen dimulai para petani MSP terlebih dahulu menggelar selamatan di area persawahan, prosesi ini dilakukan dengan doa bersama serta lengkap dengan sedekah berupa nasi dan masakan ayam lodho.
Cawagub Jatim Puti yang hadir bersama Plt Bupati Trenggalek nonaktif Mochammad Nur Arifin dan mantan Bupati Trenggalek Mulyadi Wiryono berkumpul bersama para petani. Selain selamatan kegiatan tersebut juga dimanfaatkan oleh para petani untuk mengadukan berbagai persoalan yang yang sering dihadapi pada saat mengolah lahan.
Usai penyerapan aspirasi, puluhan petani maupun Puti Guntur makan bersama, tanpa sungkan Puti pun menyantap hidangan khas Trenggalek bersama Plt BUpati Arifin serta beberapa politikus lainnya.
"Rasanya nikmat sekali, karena makan bersama warga sekaligus selamatan menjelang panen, Ini adalah untuk mengucap syukur atas hasil panennya. Makanannya enak, saya menikmati sekali," kata Puti Guntur Soekarno, Senin (2/4/2018).
Menurutnya, kegiatan tersebut sekaligsu dimanfaatkan untuk menyerap berbagai persoalan yang terjadi di kalangan petani. Beberapa persoalan yang ia tangkap adalah terkait permodalan para petani untuk mengolah lahan.
"Salah satu harapannya adalah terintegrasi antara program Pak Jokowi untuk sertifikasi sawah, diharapkan sertifikat itu bisa dijaminkan ke provinsi melalui bank daerah misalnya untuk mendapatkan modal bagi petani," ujar Puti.
Ditambahkan, dalam visi misinya bersama Saifulah Yusuf, Puti mengaku telah memiliki sejumlah program yang menyasar kaum petani, mulai dari industri pengolahan pertanian, peningkatan produksi petani melalui pemanfaatan teknologi modern hingga permodalan.
"Kami juga memasukkan teknologi pertanian untuk menciptakan entrepreneur atau petani-petani muda," ujarnya.
Sementara itu dalam kegiatan tersebut mantan Bupati Trenggalek, Mulyadi Wiryono memperkenalkan sosok Puti kepada para petani, ia mengaku secara terus terang mendukung pasangan nomor urut dua tersebut.
Dalam kesempatan yang sama, Mulyadi sempat menyentil Bupati Trenggalek nonaktif Emil Elestianto Dardak yang dinilai tidak pernah berkumpul bersama para petani.
"Bupati sampean opo tau nemoni petani koyo ngene ini, mesti ura tau (Bupati kalian apa pernah menemui petnani seperti ini, pasti tidak pernah). Pari ae ora eruh, lek kulo anake petani dadi wes bisa ngarit. (Padi saja tidak tahu, kalau saya anaknya petani jadi sudah terbiasa cari rumput)" katanya.
Terima Kasih telah mampir di www.trenggalekkita.com, silakan untuk menuliskan komentar pada kolom di bawah ini. Penulisan komentar tidak boleh mengandung kata-kata kotor, SARA serta berbau pornografi. Kami juga tidak mengzinkan pencantuman link. EmoticonEmoticon