Trenggalek - Ratusan kantong darah berhasil dikumpulkan dari aksi donor massal yang dilakukan oleh para istri prajurit TNI serta berbagai instansi lain di Trenggalek.
Aksi donor darah yang diinisiasi Persit Kartika Chandra Kirana Cabang XX Trenggalek tersebut dilakukan di Markas Kodim 0806 Trenggalek dan diikuti oleh ratusan anggota TNI bersama istrinya, Polisi, anggota Bhayangkari serta Satpol PP.
Ketua Persit Cabang XX Trenggalek, Heni Sulistiani, mengatakan, aksi massal tersebut sengaja dilakukan untuk memperingati Hari Ulang Tahun Persit yang ke-72. Kegiatan tersebut dinilai memiliki manfaat yang lebih besar dibanding kegiatan lain, karena mampu membantu masyarakat yang membutuhkan transfusi darah.
"Untuk jumlah pererta yang hadir ada 260 orang, dari TNI, Polri dan Satpol PP. Setetes darah ini berguna bagi kelangsungan hidup bagi saudara-saudara kita yang membutuhkan. Terutama yang kecelakaan, setelah melahirkan atau yang lain," katanya, kamis (1/3/2018).
Pihaknya berharap, ratusan kantong darah yang disumbangkan oleh anggotanya dan berbagai instansi tersebut mampu memabantu PMI Trenggalek untuk memenuhi kebutuhan darah masyrakat Trenggalek.
"Kasihan apabila warga Trenggalek yang sedang membutuhkan transfusi darah harus kebingungan mencari saat membutuhkan transfusi darah," ujarnya.
Neni mendorong seluruh peserta yang telah menyumbangkan darahnya untuk aktif dalam aksi serupa secara rutin, sehingga, selain bermanfaat untuk orang lain juga mampu memberikan dampak positif terhadap kesehatan pendonor.
"Ini akan kami lakukan secara rutin, Kegiatan bersama ini juga sekaligus untuk menjaga sinergitas antara TNI, Kepolisian maupun Satpol PP," imbuhnya.
Sementara itu PMI Trenggalek, untuk mencukupi kebutuhan darah warga, gencar melakukan kegiatan donor darah massal hingga ke tingkat desa, melalui kegiatan instansi pemerintah hingga masyarakat umum.
Terima Kasih telah mampir di www.trenggalekkita.com, silakan untuk menuliskan komentar pada kolom di bawah ini. Penulisan komentar tidak boleh mengandung kata-kata kotor, SARA serta berbau pornografi. Kami juga tidak mengzinkan pencantuman link. EmoticonEmoticon