Meski telah terjadi dua hari yang lalu, Dinas Pekerjaan Umum Binamarga Provinsi Jawa Timur belum melakukan pembersihan material longsor.
Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Dinas PU Binamarga Jawa Timur, Sulistya Budi mengatakan, pihaknya masih akan melakukan koordinasi dengan Bupati Trenggalek dan menungu instruksi dari atasannya di Surabaya.
"Secepatnya akan kami tangani, ini saya usahakan untuk meminta rekomendasi ke ke Bupat Trenggalek dan kirimkan ke Surabaya. Karena nanti kami harus melibatkan pihak ketiga selaku karena menyangkut alat-alat," kata Sulistya Budi.
Sementara itu, lambannya penanganan tanah longsor tersebut mulai dikeluhkan oleh para pengguna jalan, karena saat ini sebagian material longsor masih berada di badan jalan.
Bahkan bongkahan batu berukuran besar rawan ambrol dan mengancam jalur antar provinsi tersebut.
Powered by Telkomsel BlackBerry®
Terima Kasih telah mampir di www.trenggalekkita.com, silakan untuk menuliskan komentar pada kolom di bawah ini. Penulisan komentar tidak boleh mengandung kata-kata kotor, SARA serta berbau pornografi. Kami juga tidak mengzinkan pencantuman link. EmoticonEmoticon